Di era digital yang kian berkembang, Sekolah Kharisma Bangsa, Tangerang Selatan Banten, berkomitmen fokus tidak saja pada kecerdasan intelektual, namun juga pembangunan karakter siswa. Sekolah Kharisma Bangsa memadukan pembelajaran berbasis teknologi yang inovatif dengan pendidikan karakter yang kuat. Kombinasi ini diyakini mampu memberikan pengalaman belajar mendalam, relevan, serta melahirkan insan cerdas berakhlak mulia.
Kepala SMA Kharisma Bangsa, Muhamad Budiawan menjelaskan sebagai satuan pendidikan kerja sama (SPK), Sekolah Kharisma Bangsa menerapkan kurikulum internasional Cambridge dengan mengintegrasikan Kurikulum Merdeka. “Dengan kurikulum internasional ini, siswa eligible untuk mendaftar dengan menggunakan sertifikat tersebut di universitas di lebih dari 160 negara,” jelas Awan.
Dalam kesempatan sama, Kepala SMP Kharisma Bangsa, Biadelma Nanda Illiandi menyampaikan Sekolah Kharisma Bangsa juga telah menerapkan pembelajaran berbasis teknologi di setiap kelas sebagai bagian dari kurikulum. “TPACK atau Technological Pedagogical Content Knowledge adalah sebuah model yang memadukan antara teknologi, pedagogi, dan konten pembelajaran untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang transformatif,” jelas Biadelma Illiandi.
Salah satu program unggulan pembelajaran berbasis teknologi, lanjutnya, adalah “Apple One to One Program” di mana Sekolah Kharisma Bangsa telah menjadi bagian dari “Apple Distinguished School” selama lebih dari 10 tahun. Program ini menggunakan teknologi Apple dalam membuka kolaborasi dan inovasi pembelajaran di dalam kelas.
Selain kecakapan digital, Sekolah Kharisma Bangsa tak mengesampingkan pentingnya pendidikan karakter. Berbagai nilai luhur seperti kejujuran, integritas, resiliensi, empati, dan tanggung jawab ditanamkan kepada para siswa. Hal ini ditegaskan oleh Kepala SD Kharisma Bangsa, Mikawati. Dia menyampaikan, untuk jenjang SD selain penekanan pada penguatan literasi dan numerasi, pihak sekolah Kharisma Bangsa juga fokus pada pendidikan karakter. “Untuk di SD kami menyiapkan pondasi yaitu berfokus pada pendidikan karakter, pengembangan literasi dan lumerasi, di antaranya (pendidikan karakter) kurikulum Sandford Harmony terkait social emotional learning,” jelas Mikawati.
“Dalam pengembangan karakter, anak diajak untuk semakin mengenal diri sendiri, lalu mengembangkan kemampuan kolaborasi, komunikasi, berpikir kristis dan kreatif untuk problem solver,” jelasnya. Dalam pendidikan karakter, lanjut Mika, pihak sekolah menggandeng partisipasi dengan orangtua agar pendidikan yang diberikan dapat terus berkesinambungan. “Komunikasi antara orangtua dan sekolah penting. Guru kita memang wajibkan guru untuk melakukan kunjungan dalam satu semester minimal satu kali. Guru wajib mengunjungi siswa di rumahnya dan menanyakan perkembangan anaknya di rumah atau menceritakan uh perkembangan anak tersebut di sekolah seperti apa,” ungkap Mikawati.
Dengan keseimbangan pendidikan akademik dan karakter, lulusan Sekolah Kharisma Bangsa diharapkan tidak hanya cerdas secara intelektual, namun juga memiliki akhlak mulia. Kombinasi kecerdasan dan karakter baik ini diyakini menjadi modal meraih kesuksesan masa depan. Prestasi Siswa Kharisma Bangsa Komitmen Sekolah Kharisma Bangsa dalam menghadirkan pendidikan berkualitas dibuktikan dengan torehan prestasi siswa, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Hal ini menjadi bukti nyata bahwa perpaduan antara pembelajaran berbasis teknologi dan pendidikan karakter terbukti efektif. Siswa tidak hanya cakap secara digital, namun juga memiliki bekal karakter yang kuat untuk menghadapi tantangan global.
“Terkait dengan prestasi, alhamdulillah tahun ini sekolah menerima penghargaan untuk siswa di OSN (Olimpiade Sains Nasional) yang diselenggarakan diselenggarakan Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional) Kemendikbudristek,” ungkap Budiawan, Kepala SMA Kharisma Bangsa. “Untuk Puspresnas bidang astronomi kami mendapatkan medali emas. Baru kemarin kita diundang Dinas Pendidikan Provinsi Banten untuk siswa kami, Jasper penerima medali Astronomi dan juga Rafik Ikhsan untuk medali perunggu di bidang ekonomi,” ujar Awan.
Beberapa prestasi siswa Sekolah Kharisma Bangsa di tahun 2024, di antaranya meliputi: Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2024. Dalam ajang yang digelar Pusat Prestasi Nasional ini, Sekolah Kharisma Bangsa meraih Medali Emas Bidang Astronomi SMA, Medali Emas Bidang Matematika SMP, Medali Perunggu Bidang Ekonomi SMA, Medali Perunggu Bidang Matematika SMP, dan Medali Perunggu Bidang Matematika.
Di kompetisi lainnya juga tak kalah membanggakan, khususnya prestasi level internasional. Panjangnya perjalanan ke Amerika Serikat tidak menyurutkan semangat juang siswa yang berhasil membawa pulang 3 medali emas, 3 perak, dan 8 perunggu serta gelar kehormatan “The Most Participant” dengan mengirimkan 18 siswa di ajang Genius Olympiad, Amerika Serikat pada bulan Mei lalu. Dua bulan berselang, Siswa Kharisma Bangsa juga menorehkan prestasi di ajang olimpiade STEM Olympiad (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) di Belanda. Sekolah ini meraih juara umum emas untuk kategori Online Technology and Egineering, Science and Coding selain beberapa medali perak dan perunggu. Total 22 medali diraih siswa Kharisma Bangsa dalam ajang ini.
Tidak hanya akademik, siswa Kharisma Bangsa juga meraih berbagai prestasi olah raga. Salah satunya lewat POPDA 2024 dengan raihan medali emas untuk tim basket putri jenjang SMP dan tim basket putera jenjang SMA. Beasiswa Indonesia Maju Sebanyak 7 siswa Sekolah Kharisma Bangsa masuk dalam Beasiswa Indonesia Maju yang diadakan Kemendikbudristek. Mereka berkempatan mendapatkan beasiswa di berbagai universitas kelas dunia.
Artikel telah tayang di portal lain
https://www.kompas.com/edu/read/2024/10/28/180729171/raih-ragam-prestasi-sekolah-kharisma-bangsa-integrasikan-pendidikan-berbasis?page=1